Pemerintah Kota Tangerang terus membangun Pemerintahan yang
akuntable dan transparan yang salah satunya adalah dengan peningkatan
kompetensi aparaturnya dalam pengelolaan keuangan daerah. Hal tersebut
disampaikan Wakil Walikota Tangerang H.Arief R.Wismansyah saat Membuka
Pendidikan Dan Pelatihan Bendahara Pengeluaran Pemerintah Kota Tangerang
Tahun 2012 bertempat di Balai Diklat Kemendagri Semplak, Jl.Kemang Raya
No. 152 Semplak Bogor, Selasa (10/04) sore.
Dalam sambutannya Wakil Walikota meminta kepada peserta diklat agar lebih meningkatkan kompetensi dan kualitas sebagai bendahara pengeluaran karena bendahara mempunyai peranan strategis dalam pengelolaan keuangan daerah. Dan hal itu telah dibuktikan dengan keberhasilan Pemkot dalam meraih penghargaan di bidang keuangan dengan predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) selama empat kali berturut-turut, yakni tahun 2008, 2009, 2010 dan 2011.
Wakil Walikota juga mengharapkan agar bendahara dapat mengikuti setiap perkembangan terkait dengan tertib pengelolaan keuangan berdasarkan peraturan keuangan dan perbendaharaan. Untuk itu, bendahara dituntut mempunyai integritas yang didukung oleh kepribadian yang profesional dan akuntabel serta kejujuran yang tinggi dalam pengelolaan keuangan.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan Dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangerang H.Sayuti mengatakan diklat ini bertujuan untuk menyiapkan tenaga pengelola keuangan yang memahami tata cara ke tata usahaan dan pertanggung jawaban dalam rangka tertib administrasi dan akuntabilitas pelaksanaan dan pertanggung jawaban APBD di lingkungan Pemkot Tangerang. Diklat yang diikuti oleh 45 peserta ini merupakan kerjasama antara Bidang Diklat BKPP Pemkot Tangerang dengan balai diklat Kemendagri.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Pusat Diklat Manajemen Pembangunan Kependudukan Dan Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri yang diwakili oleh Sanyoto mengatakan bahwa peningkatan kompetensi bendahara dilakukan dalam menjalankan pekerjaan sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi (Tupoksi) sebagai bendahara. Sanyoto berpesan bahwa falsafah sebagai bendahara adalah mengerti, hati-hati dan teliti.
Tangerang, 11 April 2012
Plt.Kepala Bagian Humas & Protokol
Drs.H.Amal Herawan B,MM
Nip. 196606242002121002
sumber: website kota tangerang
Dalam sambutannya Wakil Walikota meminta kepada peserta diklat agar lebih meningkatkan kompetensi dan kualitas sebagai bendahara pengeluaran karena bendahara mempunyai peranan strategis dalam pengelolaan keuangan daerah. Dan hal itu telah dibuktikan dengan keberhasilan Pemkot dalam meraih penghargaan di bidang keuangan dengan predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) selama empat kali berturut-turut, yakni tahun 2008, 2009, 2010 dan 2011.
Wakil Walikota juga mengharapkan agar bendahara dapat mengikuti setiap perkembangan terkait dengan tertib pengelolaan keuangan berdasarkan peraturan keuangan dan perbendaharaan. Untuk itu, bendahara dituntut mempunyai integritas yang didukung oleh kepribadian yang profesional dan akuntabel serta kejujuran yang tinggi dalam pengelolaan keuangan.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan Dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangerang H.Sayuti mengatakan diklat ini bertujuan untuk menyiapkan tenaga pengelola keuangan yang memahami tata cara ke tata usahaan dan pertanggung jawaban dalam rangka tertib administrasi dan akuntabilitas pelaksanaan dan pertanggung jawaban APBD di lingkungan Pemkot Tangerang. Diklat yang diikuti oleh 45 peserta ini merupakan kerjasama antara Bidang Diklat BKPP Pemkot Tangerang dengan balai diklat Kemendagri.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Pusat Diklat Manajemen Pembangunan Kependudukan Dan Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri yang diwakili oleh Sanyoto mengatakan bahwa peningkatan kompetensi bendahara dilakukan dalam menjalankan pekerjaan sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi (Tupoksi) sebagai bendahara. Sanyoto berpesan bahwa falsafah sebagai bendahara adalah mengerti, hati-hati dan teliti.
Tangerang, 11 April 2012
Plt.Kepala Bagian Humas & Protokol
Drs.H.Amal Herawan B,MM
Nip. 196606242002121002
sumber: website kota tangerang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar