Kemarau Panjang, MUI Edarkan Surat Gelar Salat Al Istisqo

TANGERANG-Musim kemarau yang berlangsung beberapa bulan terkahir telah membuat sejumlah wilayah di Tangerang mengalami kekeringan sehingga masyarakat kesulitan memperoleh air bersih. Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang pun mengajak warga muslim melakukan salat Al Istisqo untuk meminta hujan dan berharap musim kemarau segera terlewati.

Menurut Ketua Fatwa MUI Kota Tangerang KH Baijuri Khotib, dalam ajaran agama Islam, salat Istiqo dimaksudkan untuk meminta hujan kepada Allah. Salat tersebut sunahnya dilakukan dilapangan agar seluruh mahluk di dunia untuk meminta.

"Setiap ada persoalan, umat muslim diperintahkan untuk berdoa agar dimudahkan. Dan bila musim kemarau itu jadi persoalan, maka kita juga harus meminta kepada Allah. Berdoa yang dimaksud adalah dengan menggelar salat Istisqo," kata Baijuri, Rabu (5/9).

Rencananya, kata Baijuri, MUI Kota Tangerang juga akan mengirimkan surat edaran kemasjid-masjid mulai dari tingkat Kelurahan hingga Kecamatan se -Kota Tangerang untuk segera menggelar salat Istisqo. Ia juga meminta masyarakat untuk lebih bersabar menerima kemarau kali ini, dan menganggap hal tersebut salah satu cara agar masyarakat melakukan introspeksi diri.

"Jangan terus-terusan menyalahkan alam, karena hal tersebut bisa jadi salah kita. Maka ayo kita sama-sama berdoa, semoga kemarau segera berlalu dan kekeringan berhenti," tegasnya.

Sumber : TangerangNews.com

Reporter : Rangga A Zuliansyah

Mukercab PPP, Bulat Suara ke Harry Mulya Zein

TANGERANG-Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) I DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Tangerang untuk sukseskan Pemilukada 2013 dan Pileg 2014 berlangsung di Hotel Narita, Cipondoh, Minggu (5/8/2012).

Hadir dalam Muskercab, Irgan Chairul Mahfidz politisi senior PPP sekaligus anggota DPR RI, Muhammad Mardiono Ketua DPW Banten PPP, Sekretaris DPW Banten PPP  Yeyet, Abdul Syukur Ketua DPD Golkar Kota Tangerang,  Ketua DPRD Kota Tangerang Herry Rumawatine, Ketua DPD PKS Kota Tangerang Hilmi Fuad, Ketua DPC PDI Perjuangan Hendri Zein. Serta hadir Sekda Kota Tangerang Harry Mulya Zein (HMZ).

Iskandar Zulkarnaen, Ketua DPC PPP Kota Tangerang mengatakan, aspirasi kader PPP sudah bulat untuk mengusung Harry Mulya Zein. "Memang ini baru proses awal. Tetapi suara kader memang sudah bulat ke pak Sekda," ujarnya.

"Rapimcab akan dibuka, seluruhnya akan diserahkan ke DPW untuk kemudian diserahkan ke DPP. Tetapi untuk pencalonan wali kota akan tetap terbuka. Banyak calon pastinya. Kita akan memasang dua paket wali kota dengan wakilnya. Siapa yang pasti akan di usung PPP tetap harus menempuh seluruh persyaratan, dan itu akan terjawab 4 bulan kedepan," kata Iskandar.

Sekda Kota Tangerang, HMZ mengatakan, alhamdulilah saya ditakdirkan datang atas undangan ke acara ini. "Alhamdulilah kalau saya diusung oleh PPP.  Andainya saya tidak diusung ya teungteuingen (keterlaluan). Karena memang saya sadari PPP tidak dapat mengusung calon wali kota sendiri, harus ada koalisi dengan partai lain," terangnya.

"Terimakasih atas penghormatannya dan apresiasinya terhadap saya," ujarnya.

Sementara itu,  Mardiono mengatakan, memang PPP di Kota Tangerang hanya memiliki 5 kursi. Untuk mengusung HMZ dibutuhkan 3 paling sedikit.

"Keluarga Pak Harry adalah keluarga besar PPP. Saya lihat ibu-nya (istri) sudah hijau. Hanya pak Harry yang masih putih (pakai baju). Tetapi saya pikir biar putij hatinya hijau," ujarnya. Mardiono juga menyatakan, selama ini ada kesalahan presepsi, ustad atau kyai sebaiknya tak turun menjadi politikus. "Itu salah besar, Nabi Muhammad itu politikus besar," ujarnya.

Sumber : TangerangNews.com

Reporter : Dira Derby